Pemerintah Harus Benahi Sistem Penanganan Bencana

23-08-2018 / KOMISI V
Anggota Komisi V DPR RI Henky Kurniadi (tengah) foto : Erlangga/mr

 

Anggota Komisi V DPR RI Henky Kurniadi mengaku miris melihat kondisi yang terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pasca bencana gempa yang terjadi secara beruntun baru-baru ini. Ia menilai pemerintah masih gagap dalam penanganan bencana dan mengajak agar secepat mungkin untuk berbenah.

 

Menurut politisi PDI Perjuangan itu, Indonesia merupakan negara yang strategis untuk berpotensi bencana, sehingga perlu ada kesigapan dari instansi termaksud agar dapat meminimalisir kejadian yang tak diinginkan.

 

“Kita negara yang terkenal dengan ring of fire dan tumpukan lempengan bawah laut. Hal ini membuat kita tidak bisa menggunakan manajemen kagetan. Harus secara terstruktur, serba terukur, dan secara rinci. Disiapkan dengan matang intinya,” tuturnya saat mengikuti kunjungan kerja Komisi V DPR RI yang dipimpin Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Francis ke Lombok, NTB, Kamis (23/8/2018).

 

Politisi dapil Jatim ini mendesak pemerintah untuk melakukan kerja sama internasional dengan negara-negara yang sejauh ini berhasil memanipulasi bencana di negaranya, dalam rangka mempersiapkan Indonesia tanggap bencana, sehingga korban jiwa dapat diminimalkan.

 

“Kerja sama internasional ini penting, karena menyangkut kemanusiaan. Agar ke depannya kita dapat mendeteksi secepat mungkin bencana yang akan muncul di depan kita. Sehingga dapat mengurangi hadirnya korban jiwa,” imbuh Henky. (eps/sf)

BERITA TERKAIT
Kecelakaan di GT Ciawi, Bakri: DPR Akan Bentuk Panja Standardisasi Jalan Tol
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, A. Bakri HM, menyatakan bahwa pihaknya akan membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk...
Kecelakaan Maut Ciawi, Sudjatmiko Minta Perketat Pengawasan Kendaraan Niaga
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko turut prihatin atas kecelakaan maut yang terjadi di pintu tol Ciawi...
Anggaran Kemen PU Terjun Jadi 29 T, Lasarus: 1000% Saya Tak Setuju!
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Rapat Kerja Komisi V DPR RI pada Kamis (6/2/2025) diwarnai oleh sejumlah protes, hal ini timbul lantaran...
Terima Audiensi DPRD Sumut, Lokot Nasution: Ini Hajat Hidup Orang Banyak
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Lokot Nasution menerima kunjungan dari Komisi D DPRD Sumatera Utara pada...